Taukah
anda ternyata di balik musim dingin yang identik dengan suhu dingin yang
menusuk tubuh, kemudian kemalasan meningkat serta banyak yang terkena flu,
ternyata memiliki beberapa manfaat bagi tubuh kita. Pada kesempatan edisi kali
ini kami ingin sedikit berbagi kepada teman-teman mengenai hal tersebut. Lebih
lagi saat ini kita sedang menjalani musim dingin di Pakistan yang notabene suhu
temperaturnya bisa mencapai minus 0’ celcius. Untuk itu supaya kita makin
semangat dalam menjalani musim dingin kali ini, alangkah baiknya kita
mengetahui beberapa manfaat tersebut.
1. Tidur lebih
nyenyak.
Saat musim
dingin, kita sering merasa mengantuk, ingin tidur dan kalau tidur jadi semakin
pulas. Sebagai perbandingan, di saat musim hujan di negara kita, pasti udara
malam yang dingin membuat kita lebih mudah tidur. Sedangkan saat musim
panas/kemarau, kita sering sulit tidur karena tubuh mengeluarkan keringat untuk
menjaga suhu tubuh. Jika kita kepanasan, maka akan sulit mencapai tahap REM (Rapid
Eye Movement), tahap tidur kita mulai pulas dan bermimpi. Karena sering
kepanasan itulah, maka tidur akan menjadi tidak nyenyak, sering terbangun
sehingga cepat lelah keesokan harinya.
2. Lebih mudah membakar kalori.
Berada di
tempat yang dingin ternyata membantu kita membakar kalori. Dalam tubuh kita ada
dua macam lemak, yaitu ‘lemak putih (white fat)’’ dan ‘lemak coklat (brown
fat)’. Lemak putih adalah lemak tidak aktif hasil metabolisme yang menyimpan
kalori. Sedang lemak coklat, tipe lemak aktif karena mengandung mitokondria
penghasil energi. Lemak ini lebih aktif di musim dingin, karena bertugas
menjaga suhu tubuh kita. Tetapi yang pasti, jika kita memiliki tingkat
keaktifan yang sama baik di waktu summer atau winter, maka berat badan kita lebih
banyak berkurang di waktu winter.
3. Air dingin dapat meningkatkan
kekebalan tubuh.
Pernah lihat orang-orang di Norwegia
atau UK mandi di air sungai yang beku? Ternyata air sedingin es memiliki
khasiat dapat meningkatkan mood dan kekebalan tubuh kita. Berenang di air beku
dapat membantu tubuh bekerja keras agar kita tetap merasa hangat dengan
membakar sejumlah kalori. Tetapi agar tidak jatuh sakit, pastikan kita
mengeringkan tubuh sebelum dan sesudah berenang di air dingin.
4. Mengurangi tingkat keracunan makanan.
Udara dingin dapat membantu
mengurangi perkembang-biakan bakteri, parasit, jamur dan virus dalam makanan.
Bakteria yang meracuni makanan biasanya tumbuh di suhu 35-37 derajat C.
5. Melindungi kulit.
Saat musim panas, sinar UV memiliki
intensitas lebih tinggi daripada di musim dingin. Di Australia intensitas UV
sangat tinggi dan UV index tertinggi mencapai 17. Sehari-hari di musim panas,
kita biasa mendengarkan ramalan UV index sekitar 9-12 di siang hari. Sedangkan
di musim dingin, UV index berkurang hingga nilai 3.
6. Kulit lebih putih dan bagus.
Sebagai tambahan, saat musim dingin,
biasanya kita lebih rajin mengoleskan pelembab di wajah dan tubuh. Terutama
setelah terkena air panas, kita harus cepat-cepat menggunakan pelembab untuk
menghindari kulit kering. Jika sangat kering, kulit akan menjadi gatal dan kita
tidak boleh mandi lagi. Kulit wajah biasanya lebih lembab, putih dan segar,
karena kurang terpapar cahaya matahari dan UV index.
Sumber: Body & Soul, Sunday Times, June 2010
Oleh: Azhar Nurachman
No comments:
Post a Comment